Cerita Budi Pekerti
64
Kebahagiaan Yan Yuan
Konfusius sangat memuji murid-nya yang bernama Yan Yuan
(Yan Hui), oleh karena Yan Yuan memiliki etika moral yang sangat baik. Di dalam
“Lun Yu” (Analek Konfusius) disebutkan bahwa hal yang membuat Konfusius kagum
pada Yan Yuan adalah dikarenakan Yan Yuan ‘Tidak pernah melampiaskan amarah
pada orang lain’ dan ‘Tidak pernah mengulangi kesalahan untuk kedua kali’.
Kemampuan Yan Yuan melakukan perubahan sangatlah kuat,
lagipula dia tidak akan marah, keterampilannya menahan kesabaran juga sangatlah
baik. Yan Yuan bersabar pada hidup susah, bahagia dalam mengamalkan ajaran, ‘Dengan
keranjang bambu buat mengisi nasi dan belahan labu untuk meneguk air, namun
kebahagiaan Yan Yuan tidak pernah berubah’. Yan Yuan benar-benar mewujudkan keterampilan
melatih diri.
Di dalam “Lun Yu” juga disebutkan bahwa Yan Yuan ‘Tidak
pernah menonjolkan kebaikannya dan tidak pernah memamerkan jasanya’. Sejak awal
Yan Yuan tidak pernah membanggakan jasanya sendiri dan tidak memamerkan
kelebihan yang dimilikinya. Dia sangat rendah hati, membiarkan orang lain saja
yang mendapat jasa, dia selalu merasa semua ini memang hal yang patut dia
kerjakan.
Dikutip dari: Ebook “Cerita Budi Pekerti”
(
Seputar “Kebajikan” )
Pembicara: Guru Cai Li-xu
Edisi: Tahun 2008
德育故事 ~【 善 】
颜渊之乐
孔夫子很赞叹他的学生颜渊,颜渊具备很好的德行。在《论语》里孔夫子赞叹颜渊是‘不迁怒,不贰过’。颜渊的改过能力很强,而且他不会发怒,忍辱的功夫也非常好。颜渊又能做到安贫乐道,‘一箪食,一瓢饮,回也不改其乐’。颜渊确实做到修身的功夫。在《论语》里同时也提到颜渊是‘无伐善,无施劳’。颜渊从来不夸耀自己的功劳,不炫耀自己的优点。他很谦卑,懂得把功劳让给别人,总觉得那些都是自己应该做的事。
【 德育故事 ~ 小故事 真智慧 】
【 讲述 ~ 蔡礼旭老师 】